Jumat, 08 Januari 2021
Bekerja di kapal pesiar memang menjadi idaman setiap orang. Setiap hari pelesiran dan dapat gaji pula. Mungkin itulah yang membuat banyak orang setiap tahunnya mengikuti pelatihan ataupun magang untuk bisa bekerja di kapal pesiar. Namun tahukah kamu bahwa setiap profesi pasti ada suka-dukanya? Berikut ini ada beberapa pesan sebelum bekerja di kapal pesiar buat kamu yang menginginkannya.
Kapal pesiar adalah kapal yang mengangkut rombongan wisatawan ataupun penumpang, dari satu negara ke negara yang lain. Jauhnya jarak yang harus ditempuh kapal, membuat kapal pesiar ini membutuhkan awak kapal dan orang yang melayani seluruh penumpang selama perjalanan. Banyak profesi di dalam kapal pesiar yang bisa kita masuki, di antaranya adalah koki kapal, waiter, office boy, dan lain-lain. Kita dapat bekerja sesuai kemampuan dan keahlian kita.
Bekerja di kapal pesiar terkenal dengan pendapatan yang tinggi. Kita bisa nyambi dengan banyak pekerjaan lain di samping sebagai pelayan, misalnya sebagai penjual barang-barang kebutuhan kapal. Selain itu gaji dari kapal sendiri juga sudah cukup tinggi. Inilah yang terkadang menjadi blunder bagi mereka yang bekerja di kapal pesiar. Berlimpahnya uang justru tidak ditabung untuk masa depan, melainkan untuk hura-hura.
Banyak orang yang bekerja di kapal pesiar dengan gaji tinggi, akhirnya terjerumus ke dalam seks bebas ataupun dunia kelam lainnya, seperti perjudian. Untuk mencegah terjadinya ini adalah dengan menata tabungan untuk masa depan. Kebutuhan untuk keluarga harus tercukupi, karena mereka juga menanti kedatangan kita. Dan sebagai catatan, bekerja di kapal pesiar pasti ada masanya. Oleh karena itu kamu harus menyiapkan diri apabila sewaktu-waktu tidak lagi bekerja di kapal.
Terkadang posisi yang tinggi di kapal pesiar, seperti manajemen misalnya, justru gajinya rendah dan seperti tidak ada prospek. Namun inilah yang menjadi tantangan, karena tidak selamanya kita hanya bekerja sebagai pelayan di kapal. Memang bekerja sebagai pelayan akan banyak gajinya, sebab hubungannya langsung dengan penumpang. Namun bila ini berlanjut, kita akan sulit untuk mendapatkan kerja yang layak apabila sudah berhenti nantinya.
Dengan Bekerja sebagai manajemen kapal misalnya, kita akan terlatih untuk membuat perencanaan-perencanaan. Dan ini sangat bermanfaat untuk kompetensi ketika kita akan mencari pekerjaan di luar nanti. Apabila kita hanya menarget gaji tanpa posisi yang layak, maka siap-siap untuk tidak mendapatkan keahlian apapun selepas keluar dari kapal nanti.
Banyak orang yang bekerja di kapal pesiar terlalu nyaman sampai-sampai mereka lupa waktu. Mungkin karena besarnya gaji dan nyamannya berlayar dari satu kota ke kota lain sehingga membuat mereka lupa waktu. Namun ini sungguh tidak baik untuk perencanaan masa depan. Karena pekerjaan di kapal pesiar membuat kita tidak bisa lagi merencanakan tahapan kehidupan selanjutnya. Kita akan kesulitan untuk merencanakan apa pekerjaan selanjutnya karena umur sudah kepalang tanggung.
Oleh karena itu selalu pertimbangkan segi usia. Jika kamu mulai bekerja di kapal pesiar sejak usia 25 tahun, dan baru keluar dari kapal pesiar pada usia 35 tahun, tentunya sudah sedikit sekali perusahaan yang menerimamu setelah keluar dari kapal nanti. Oleh karena itu pertimbangkan selalu soal usia. Bekerja di kapal pesiar cukup 4-7 tahun.
Pekerja kapal pesiar memang terkenal memiliki mental, fisik, dan daya tahan kerja yang kuat dibanding pekerja lainnya. Hal ini disebabkan mereka bekerja jauh dari keluarga dan harus beradaptasi dengan keadaan sosial di kapal yang menuntut kecepatan beradaptasi. Namun di satu sisi, hal ini kadang membuat mantan pekerja kapal pesiar menjadi arogan saat melamar di daratan. Mereka seakan-akan merasa superior karena telah bekerja di kapal dalam tempo yang lama, dan merasa berpengalaman.
Hal itu akan membuatmu susah diterima kerja apabila sudah berhenti di kapal pesiar. Kita harus memperhatikan ini sebab kompetensi pekerja di kapal pesiar sudah terkenal baik. Oleh karenanya, kita harus menjaga itu dengan tidak arogan serta merasa berpengalaman. Di atas langit masih ada langit.
Memang gaji di kapal pesiar sangat tinggi karena menuntut daya tahan dan mental yang kuat. Namun jangan harap kita mendapatkan gaji serupa ketika sudah tidak bekerja di kapal. Bekerja di kapal pesiar terkadang membuat kita terlalu nyaman dengan gaji yang tinggi. Hal ini harus disadari karena gaji di luar kapal pesiar tidaklah setinggi itu. Kita harus memulai dari nol, jika ingin mendapatkan gaji yang sepadan dengan gaji di kapal pesiar.
Itulah lima pesan sebelum bekerja di kapal pesiar. Biar perjuangan kamu selama bekerja di kapal pesiar tidak sia-sia, kamu harus mulai menabung begitu menginjakkan kaki di sana. Begitu pula dengan yang sudah bekerja di kapal pesiar, kamu harus menyadari bahwa realitas di luar kapal pesiar kadang tidak seindah kenyataan. Semoga dapat menjadi pengingat yang baik, semoga bermanfaat.
2024-10-23 13:25:08
2024-10-23 13:22:41
2024-09-18 22:04:48
2024-09-02 09:10:53
2024-08-15 13:14:43